Breaking

Kamis, 24 Desember 2015

Penerapan Sikap Kerja Prestatif Dalam Berwirausaha

Penerapan Sikap Kerja Prestatif Dalam Berwirausaha - Kali ini Info Kreatif, Membagikan informasi yang mungkin bermanfaat untuk anda dengan judul Penerapan Sikap Kerja Prestatif Dalam Berwirausaha, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca baik itu info usaha maupun tips dan trik yang ada didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel bisnis, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul Artikel: Penerapan Sikap Kerja Prestatif Dalam Berwirausaha
Link Artikel: Penerapan Sikap Kerja Prestatif Dalam Berwirausaha

Baca juga


Penerapan Sikap Kerja Prestatif Dalam Berwirausaha

Menerapkan sikap kerja prestatif
Setelah mendapatkan pelatihan bagaimana cara melakukan pekerjaan dengan sikap kerja prestatif kemudian karyawan diharuskan dapat menerapakan dalam menjalankan pekerjaannya dengan sikap prestatif seorang karyawan atau pekerja. Dengan demikian pekerja dapat menguasai dan menjalankan tugasnya dengan baik tanpa harus diawasi oleh atasannya secara ketat.

1)    Penerapan Kesempatan Bekerja
Dalam prakteknya kesempatan bekerja merupakan kebutuhan yang mendesak. Oleh karena itu diperlukan berbagai macam kebijaksanaan yang menyeluruh seperti pendidikan keterampilan pendidikan pelatihan kerja, pendirian industry, pembangunan sarana dan prasarana, pemilihan teknologi, dan sebagainya. Disamping itu juga dikembangkan usaha-usaha untuk memperluas kesempatan kerja perlu dituangkan dalam program-program kerja khusus secara efektif dan efisien.

2)    Kepercayaan dan Keberanian Bekerja
Sebagai wirausaha harus memiliki kepercayaan, kesempatan, keberanian dan keyakinan terhadap diri sendiri, di antaranya adalah sebagai berikut:
a.    Percaya dan yakin akan kecerdasan dirisendiri
b.    Percaya dan yakin pada kecakapan yang diperoleh dari hasil pendidikan pelatihan dan kursus serta pengalam pribadi dalam bekerja.
c.    Percaya dan yakin akan bisa bekerja secara aktif, kreatif dan inovatif.
d.    Percaya dan yakin pada kemampuan diri sendiri bahwa akan dapat menyelesaikan pekerjaannya dengan baik.

Pekerja yang baik dapat dilihat dari ciri yang menonjol pada orang tersebut, sehingga dapat dibedakan antara pekerja keras dengan pekerja yang lainnya. Ciri-ciri pekerja yang memiliki sikap kerja yang baik adalah sebagai berikut:
1.    Diligence ( kerajinan, kerja keras )
2.    Dedication ( pengabdian )
3.    Integrity ( keutuhan, watak )
4.    Responsiblenness ( rasa tanggungjawab )
5.    Cerefullness ( kehati-hatian )
6.    Versatility ( keserbabisaan )
7.    Innovativeness ( daya pembaharuan )
8.    Coorperativeness ( semangat kerja sama )
9.    Eageerness to learn besides skill fullness ( hasrat besar untuk belajar dan kemahiran )

Penerapan Sikap Kerja Prestatif Dalam Berwirausaha
Penerapan Sikap Kerja Prestatif Dalam Bekerja 


3)    Motivasi dalam bekerja
Menumbuhkan dan mengembangkan serta menerapkan motivasi adalah suatu tindakan yang penting. Sebab motivasi adalah merupakan suatu kunci untuk menerapkan bekerja secara prestatif kepada bawahannya atau karyawannya.

Untuk mempelajari tentang bagaimana memperdalam tentang motivasi di dalam bekerja, hendaknya seorang wirausaha harus memperhatikan hal-hal yang terkait dengan masalah kebutuhan hidup. Abraham Herberg Maslow ( 1954 ) dalam teori herarki kebutuhannya mengatakan bahwa kebutuhan manusia terdiri dari:
a.    Kebutuhan fisiologis
b.    Kebutuhan rasa aman, bebes dari ancaman fisik dan psikis
c.    Kebutuhan akan penghargaan (penghargaan akan kemampuan, kopentensi dan kepercayaan diri)
d.    Kebutuhan untuk aktualisasi diri ( mengembangkan potensi-potensinya semaksimal mungkin )
Menurut Herberg, orang yang nenyukai pekerjaannya akan mendapatkan kepuasan tersendiri dalam dirinya. Sebaliknya pekerjaan yang kurang disenangi akan mengurangi rasa kepuasan tersendiri. Dengan adanya motivasi akan mendorong orang untuk lebih prestatif, efisien, dan produktif.

Jadi dalam urusan pekerjaan diharuskan menyukai pekerjaannya supaya mendapat suatu kepuasan tersendiri dalam bekerja. Dalam memilih pekerjaan harus yakin dan bersungguh-sungguh bahwa pekerjaan tersebut pantas dengan pribadi. Jika suatu pekerjaan dilaksanakan dengan terpaksa atau dengan tidak ikhlas tidak akan membawa orang tersebut ke dalam kepuasan diri, namun mungkin pekerjaan tersebut akan menjadikan neraka bagi seseorang tersebut.


baca artikel terkait: menumbuhkan perilaku semangat kerja prestatif melalui pelatihan


Demikianlah Artikel Penerapan Sikap Kerja Prestatif Dalam Berwirausaha

Sekianlah artikel Penerapan Sikap Kerja Prestatif Dalam Berwirausaha kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. Ambilah hal yang bermanfaat didalamnya dan tinggalkan hal yang tidak bermanfaat.

Artikel yang anda baca saat ini Penerapan Sikap Kerja Prestatif Dalam Berwirausaha link https://idekreatif88.blogspot.com/2015/12/penerapan-sikap-kerja-prestatif-dalam.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar