Breaking

Senin, 03 April 2017

Cara Budidaya Selada Dengan Sistem Hidroponik

Cara Budidaya Selada Dengan Sistem Hidroponik - Kali ini Info Kreatif, Membagikan informasi yang mungkin bermanfaat untuk anda dengan judul Cara Budidaya Selada Dengan Sistem Hidroponik, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca baik itu info usaha maupun tips dan trik yang ada didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Budidaya Tanaman, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul Artikel: Cara Budidaya Selada Dengan Sistem Hidroponik
Link Artikel: Cara Budidaya Selada Dengan Sistem Hidroponik

Baca juga


Cara Budidaya Selada Dengan Sistem Hidroponik



Tanaman selada merupakan salah satu jenis sayuran lalap yang paling digemari. Karena rasanya sangat enak dan segar.

Cara membudidayakannya cukup mudah. Dapat pula dipraktekan di rumah.


Berikut cara budidaya selada hidroponik :



1. Persiapan Benih

Benih selada bisa didapat di toko pertanian. Harganya bervariatif tergantung jenis dan ukuran (gram).


Langkah persiapan benih :

● Rendam benih selada dengan air hangat. Ambil biji yang tenggelam.

● Semai menggunakan rockwoll atau bisa juga menggunakan media tanah.

● Rawat selada dengan cara menyiramnya secara rutin. Dan mendapat sinar matahari yang cukup. Siram dengan air biasa (air sumur)




2. Media Tanam

Media tanam yang digunakan adalah pipa paralon atau sejenisnya. Yang terpenting adalah menggunakan sistem NFT. Agar pertumbuhan maksimal.

Baca juga : Cara Membuat Instalasi Hidroponik NFT Paralon PVC

Siapkan media tanam NFT dengan nutrisi AB Mix. Campurkan air dan nutrisi di dalam tandon.
Gunakan takaran sesuai kebutuhan tanaman selada.

Yaitu :

- PPM 560

- PH 6,0 - 7,0

Gunakan TDS atau PH meter untuk mengukur kadar nutrisi.



3. Pemindahan Ke Media Tanam

Pemindahan bibit selada ke media tanam hidroponik dilakukan setelah selada berumur 7 hst. Atau akar tanaman sudah agak panjang.


Caranya sebagai berikut :

● Jika disemai didalam rockwoll, cukup tarik hati-hati agar akar tanaman tidak putus.

● Jika disemai dalam trai semai biasa. Cukup ambil bibit selada dan goyang-goyangkan didalam air. Agar akar dapat bersih dari tanah yang menempel.

● Jepit bibit dengan busa, lalu masukkan ke dalam net pot.
Bisa lihat gambar dibawah agar lebih jelas.

Busa



Cara menjepit



Pemasangan pada netpot (posisi akar)



● Masukkan kedalam instalasi hidroponik NFT. Dengan posisi setengah akar tanaman ternedam air nutrisi. Jangan sampai seluruh akar terendam, karena akan membuat tanaman kehabisan oksigen.



4. Perawatan

Perawatan dalam hidroponik adalah cukup dengan mengecek peralatan instalasi. Yaitu mengecek mesin pompa, apakah mati atau tidak.
Periksa juga kelancaran air nutrisi.

Untuk ketebalan atau kedalaman air yang ideal adalah 1 - 2 cm. Sedangkan sirkulasi dilakukan secara terus menerus. Namun jika akan menghemat bisa menggunakan timer dengan cara mengatur setiap sekian menit atau jam pompa melakukan sirkulasi.

Menggunakan timer juga berfungsi untuk membuat tanaman dapat beradaptasi ketika terjadi pemadaman listrik.



5. Panen

Panen dilakukan kurang lebih setelah berumur 45 hari. Tergantung varietas yang digunakan.
Cara panennya cukup mudah, ambil selada bersama netpotnya. Pisahkan selada dari busa dan netpot. Cukup praktis bukan ?


Itulah cara untuk membudidayakan tanaman selada dengan sistem hidroponik.


Demikianlah Artikel Cara Budidaya Selada Dengan Sistem Hidroponik

Sekianlah artikel Cara Budidaya Selada Dengan Sistem Hidroponik kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. Ambilah hal yang bermanfaat didalamnya dan tinggalkan hal yang tidak bermanfaat.

Artikel yang anda baca saat ini Cara Budidaya Selada Dengan Sistem Hidroponik link https://idekreatif88.blogspot.com/2017/04/cara-budidaya-selada-dengan-sistem.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar