Tips Usaha Jualan Perabotan Rumah Tangga - Kali ini Info Kreatif, Membagikan informasi yang mungkin bermanfaat untuk anda dengan judul Tips Usaha Jualan Perabotan Rumah Tangga, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca baik itu info usaha maupun tips dan trik yang ada didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel bisnis, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul Artikel: Tips Usaha Jualan Perabotan Rumah Tangga
Link Artikel: Tips Usaha Jualan Perabotan Rumah Tangga

Tips Usaha Jualan Perabotan Rumah Tangga

Dalam menjalankan aktivitas rumah tangga sehari-hari tentu perlu adanya dukungan dari tersedianya peralatan-peralatan tersebut. Peralatan rumah tangga tersebut berfungsi untuk memudahkan ibu-ibu rumah tangga dalam menjalankan pekerjaannya. Perabotan rumah tangga menjadi salah satu produk kebutuhan yang banyak dan selalu di cari masyarakat sebagai alat untuk mengerjakan berbagai aktivitas kegiatan rumah sehari-hari. Ragam kegiatan tersebut pun sangat banyak, sehingga membutuhkan alat-alat perabotan yang banyak juga. Dari mulai bersih-bersih, memasak, penyimpanan dll pasti tidak bisa lepas dari penggunaan alat-alat rumah tangga. Setiap rumah atau keluarga pastinya sangat membutuhkan barang-barang ini.

Peralatan rumah tangga seperti ember, sapu, lap, almari, pisau, wajan, piring, gelas, tempat sampah, kemoceng, dan tentunya masih sangat banyak lagi yang lainnya. Peralatan rumah tangga menjadi produk yang sifatnya wajib di miliki setiap rumah. Dengan pesatnya pertumbuhan penduduk yang ada hingga sekarang ini, juga memicu meningkatnya permintaan terhadap aneka produk tersebut.

Oleh karena itu tidak mengherankan jika toko-toko yang berjualan peralatan rumah tangga kebanyakan bisa bertahan dalam jangka waktu yang lama, bahkan banyak diantaranya yang merupakan bisnis turun temurun yang terus di lanjutkan oleh sanak keluarganya.

Oleh sebab itu usaha ini patut menjadi pilihan bagi kita yang sedang mencari sebuah bisnis yang menjanjikan yang tak pernah mati. Meski begitu tentu harus di jalankan dengan kerja keras dan ketekunan untuk bisa berjalan terus dan pastinya bisa menguntungan. Pada kenyataannya seiring waktu terus berjalan  juga banyak  bermunculan para pelaku usaha di bidang ini. Belum lagi gempuran dari swalayan-swalayan dan mini market yang juga menyediakan aneka perabotan ini, sehingga seiring waktu persaingannya pun akan semakin ketat terjadi. Nah tips atau pun langkah untuk memulai usaha ini dapat disimak sebagai berikut:

Analisa Usaha
Sebelum memulai usaha apa pun itu lebih baik di analisa terlebih dahulu dengan lebih dalam mengenai seluk beluk  pada kesempatan ini berbisnis perabotan rumah tangga. Karena terlalu banyak macam dari produk perabotan rumah tangga, pada umumnya bisnis yang sudah berjalan terbagi kedalam beberapa kategori. Contoh  saja toko perabotan yang khusus menyediakan peralatan plastik, ada juga toko yang menyediakan perabotan pecah belah semacam piring, gelas dan sebagainya, dan ada juga yang menyediakan aneka peralatan keperluan memasak dan lain sebagainya. Tetapi tidak jarang juga ada toko perabotan yang menyediakan semua macam peralatan rumah tangga, tapi pastinya membutuhkan modal yang besar dan lahan yang luas.

Jika di analisa, terdapat kelebihan dan kekurangan pada jenis toko yang menyediakan satu macam perabotan. Contohnya barang pecah belah, terdapat lebih banyak pilihan (komplit)dari aneka model, merk serta rentang harga, dengan begitu konsumen bisa memilih mana yang sesuai dengan keperluannya. Namun kekurangannya adalah tidak menyediakan kategori perabotan lain, misalnya perabotan plastik, toko tersebut menjadi kehilangan peluang mendapat keuntungan dari konsumen yang membutuhkannya.

Sedangkan untuk toko perabotan yang menjajakan secara campuran, di sisi positif konsumen menjadi terpenuhi segala keperluannya, namun di sisi negatif pilihan untuk satu jenis produknya menjadi lebih terbatas.

Dengan adanya analisa tersebut, untuk memulai usaha ini maka kita harus tentukan pilihan terlebih dahulu jenis toko perabotan yang akan di nulai. Hendaknya di sesuaikan dengan pengalaman, minat dan juga ketersediaan modal yang di miliki. Dan jangan lupakan juga target konsumen, cari poduk yang paling di perlukan masyarakat sekitar lokasi usaha. Tidak kalah penting juga harus kita perhartikan persaingan di sekitar kawasan lokasi kita berjualan, hendaknya jangan menjajakan produk yang sudah terlalu banyak penjualnya.

Teknik keliling
Ada juga beberap pelaku usaha yang menjajakan perabotan ini dengan tanpa memiliki toko tempat usaha. Cara yang di lakukan adalah dengan berjualan sistim keliling antar satu wilayah penduduk ke wilayah lainnya, bisanya sarana yang di gunakan berupa alat transportasi dari mulai mobil roda empat, motor, hingga gerobak dorong alakadarnya.

Strategi mereka mengundang orang untuk melihat dan mendatangi adalah dengan membunyikan lagu dari speaker yang mereka bawa, karena segment mereka kebanyakan adalah ibu rumah tangga jadi otomatis lagu yang mereka perdengarkan adalah lagu pop melankolis ala jaman dulu, jadi otomatis kaum ibu-ibu yang mendengar pasti penasaran untuk melihat atau bahkan menghampiri. Selan lagu ada juga yang menggunakan kata-kata promosi yang unik untuk menarik para pembeli. Paling tidak mereka jadi tertarik melihat-lihat, lebih banyak yang melihat lebih banyak pula peluang produk laku.
Dengan barang dagangan yang mungkin kalah komplit dengan toko tetap alat rumah tangga pada biasanya, tapi jenis usaha ini memiliki keunggulan tersendiri. Teknik ini lebih dekat dengan pelanggan dan memudahkan pelanggan dalam membeli, khususnya peralatan rumah yang besar pasti akan repot juga membelinya di toko.Tapi kekurangan bisnis ini adalah dari varian dan kuantity barang yang pasti tidak akan terlalu banyak. Tapi apapun bisnisnya pasti punya kekurangan dan kelebihan, tinggal semuanya bergantung pada seberapa besar kesungguhan kita dalam berusaha.

Bagi kalian yang hendak merintis usaha ini dengan membuka toko, ada hal-hal yang harus disiapkan, yaitu sebagai berikut:

Lokasi

Bila kita membuka toko dengan skala besar (lengkap) sebaiknya mencari lokasi di pinggir jalan raya dan luas areanya. Karena kita akan membutuhkan tempat yang luas untuk menempatkan barang-barang anda dan proses keluar masuk barang lebih mudah. Juga sediakan lahan parkir yang memadai untuk kendaraan keluar masuk barang dan parkir pengunjung.

Jika skala kecil/sedang kita bisa mencari lokasi di dekat pasar, dalam pasar, dalam pertokoan, pusat perbelanjaan atau pun teknik keliling tadi.

Survei
Sebelum kita  kulakan barang apa saja yang akan dijual, sebaiknya anda survei dulu lokasi di daerah tersebut. Apakah di daerah tersebut banyak pedagang makanan, rumah tangga, perkantoran, atau kampus. Kalau dekat kampus pasti dekat kos-kosan. Anda bisa perbanyak menjual peralatan yang dibutuhkan mahasiswa kos-kosan. Kalau banyak pedagang makanan menjual peralatan mangkok-piring, gelas, panci dll. Atau kalau disana banyak pedangang kue maka perbanyak menjual cetakan kue dan peralatannya perlu diperbanyak. Selanjutnya telusuri juga siapa saja kompetitor anda dan produk apa saja yang mereka jual dan yang tidak mereka jual.

Suplier
Mencari pen-suplay barang ini sangat penting karena akan menentukan harga jual di toko anda. Usahakan anda mencari suplier termurah tapi tetap berkualitas atau bisa langsung ke pabrik atau pembuat/pengerajin produk-produk rumah tangga.  Usahkan juga dengan sistem pembayaran yang bertenggang waktu atau sistem konsinyasi.

Penataan Toko
Penataan toko ini sangat penting agar pelanggan merasa nyaman berbelanja di tempat kita. Kelompokan barang-barang sesuai dengan jenisnya. Misal barang yang terbuat dari kaca seperti piring, gelas, mangkok, sendok garpu, pisau, toples. Barang-barang yang dari melamin, panci-panci dibedakan antara yang stanlees steel, aluminium atau dari enamel. Barang-barang dari plastik bisa diatur sesuai golongannya. Bila barang yang mudah pecah tempatkan di rak yang mudah terjangkau dan tidak terlalu tinggi. Lorong antar rak jangan terlalu sempit sehingga tidak terjadi tabrakan antara pembeli yang sedang melihat barang. Usahakan toko selalu bersih dan barang-barang tidak kotor dan terlihat rapi. Atur tempat penyimpanan barang dan catat dalam stock.

Pemasaran
Selain penjualan di tempat, kita juga bisa melakukan penjualan online, pembelian lewat telpon dan delivery service. Contoh saja menawarkan barang melalui media social media seperti BBM dan facebook, terbukti ini bisa meningkatkan penjualan. Atau kita juga bisa membuat brosur dan menawarkan ke restoran-restoran, depot, cafe, perkantoran. Juga bisa mengadakan event khusus bulan diskon atau sale. Bila mejelang lebaran atau natal anda bisa membuat paket parcel pecah belah dan sekaligus pengantarannya. Kita bisa menawarkan parcel ini ke perusahaan-perusahaan atau instansi. Kita juga memberikan jasa pengemasan atau pembuatan parcel pecah belah sesuai dengan budget pembeli. Mensuply toples untuk pedagang kue kering. 

Pelayanan
Sediakan karyawan yang tangkas dan cekatan yang berprinsip siap membantu pembeli. Menjual barang pecah belah diperlukan ke hati-hatian karena kalau pecah anda akan mengalami kerugian. Latih karyawan anda untuk mengerti fungsi dan kegunaan produk-produk anda. Sediakan kertas koran untuk membungkus barang pecah belah sebelum masuk kantong plastik. Memberikan servis layanan antar untuk pembelian produk yang banyak atau besar sangat dianjurkan. Atau anda juga bisa memberikan layanan tambah mengeprintkan nama depot atau yang lainnya di piring, mangkok atau cangkir.

Kreativitas
Gunakan kreativitas kita untuk meningkatkan penjualan produk. Misalnya bila menjelang lebaran atau natal, anda bisa menghias toples-toples anda dengan pita untuk tempat kue. Anda juga bisa menjual paket-paket toples dengan berbagai ukuran. Atau anda bisa menjual paket makan, misal 2 piring, 2 gelas, 2 mangkok, 2 sendok garpu, satu mug dengan harga khusus.

Konsumen
Sasaran pasar untuk toko peralatan rumah tangga yaitu para ibu – ibu, serta keluarga baru yang membutuhkan peralatan rumah tangga untuk menjalankan aktivitas keluarga sehari – hari. Peralatan ini sangatlah memudahkan ibu-ibu rumah tangga untuk melakukan pekerjaan rumahnya. Seperti, menyapu, mengepel, mencuci, memasak dan lain sebagainya. Peralatan tersebut mempunyai peranan penting dalam pekerjaan disetiap rumah tangga. Kebutuhan konsumen akan peralatan rumah tangga menjadi peluang yang sangat bagus untuk dijalankan.

Kunci sukses
Untuk menjalankan usaha ini, sebaiknya kita memilih produk yang berkualitas tapi tetap dengan harga yang terjangkau oleh masyarakat sekitar. Karena konsumen khususnya ibu – ibu, akan lebih jeli dalam memilih produk dan selalu membandingkan harga dengan tempat lain. Pada kenyataannya ibu-ibu rumah tangga paling suka dengan produk yang harganya sedikit miring atau murah tapi tetap kualitas  bagus.

Membuka toko peralatan rumah tangga harus selalu melihat perkembangan atau trend peralatan yang terbaru. Terus kreatif mencari strategi pemasaran dan meningkatkan pelayanan. Selalu melihat setiap peluang dan melihat perkembangan pasar. Sekian, semoga bermanfaat. Salam hobi dagang.

Demikianlah Artikel Tips Usaha Jualan Perabotan Rumah Tangga

Sekianlah artikel Tips Usaha Jualan Perabotan Rumah Tangga kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. Ambilah hal yang bermanfaat didalamnya dan tinggalkan hal yang tidak bermanfaat.

Artikel yang anda baca saat ini Tips Usaha Jualan Perabotan Rumah Tangga link https://idekreatif88.blogspot.com/2016/07/tips-usaha-jualan-perabotan-rumah-tangga.html